JAKARTA (Pos Sore) — Terminal Multipurpose Merak Mas Port akan dikembangkan menjadi Logistics Terminal untuk melayani industri di Provinsi Banten dan Jawa Barat. Dengan menggandeng Global Putra International Group (GPI Group), terminal ini dapat mendukung efisiensi industri nasional dengan menyediakan sarana dan fasilitas logistik.
“Dengan begitu dapat meningkatkan value added dan membangun jaringan transportasi yang menghubungkan pengangkutan laut dan pengangkutan darat, kereta api, dan feeder domestik,” jelas Suhendra Wiriadinata, Direktur PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (IKPP), Rabu (5/3).
Ia mengungkapkan hal itu, usai peresmian kapal Katamaran milik Badan SAR Nasional (Basarnas) oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di Terminal Multipurpose Merak Mas Port IKPP, yang berlokasi di Desa Taman Sari, Merak, Jawa Barat.
Peresmian dalam rangka HUT ke-42 Basarnas itu dihadiri 1000 orang, termasuk Ibu Negara, Ani Bambang Yudhoyono, Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan, Wakil Gubernur Banten Rano Karno, serta Kepala Basarnas Pusat Letjen TNI (Marinir) M. Alfan Baharudin.
Terkait peresmian kapal itu, G. Sulistiyanto, Managing Director Sinar Mas, menambahkan, pihaknya juga aktif ikut dalam menanggulangi bencana alam yang terjadi di Indonesia. Di antaranya memberikan bantuan untuk korban banjir di beberapa wilayah dan meletusnya Gunung Merapi.
Pihaknya berharap keberadaan Terminal Multipurpose Merak Mas Port ini akan bermanfaat bagi para pemangku kepentingan, termasuk bagi perusahaan lain yang menggunakan fasilitas ini.
Untuk diketahui, pembangunan Merak Mas Port dimulai pada Januari 1996 dan beroperasi pada September 1997 dengan percobaan pertama kali pada Oktober 1998. Pada April 1999, Terminal Multipurpose Merak Mas Port menandatangani perjanjian kerja sama operasi dengan PT (Persero) Pelabuhan Indonesia II.
Hingga kini, pelabuhan ini terus berbenah hingga mendapatkan Statement of Compliance (SoC) dari International Ship and Port-facility Security Code (ISPS Code). (tety)