JAKARTA (Pos Sore) — Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menuding kasus pembunuhan Ade Sara Angelina (19) oleh mantan pacarnya Ahmad Imam Al-Hafitd Aso (19) dan kekasihnya Aasyifa Ramadhani (19), karena kesalahan sistem pendidikan.
“Paradigma pendidikan di Indonesia hanya berpusat pada bagaimana anak mendapat nilai bagus. Sementara, ada hal-hal lain yang seharusnya juga ditanamkan. Sekolah kita terjebak masalah kuantitatif, untuk mengejar nilai,” tandas Komisioner KPAI bidang Pendidikan, Susanto, di kantornya, Rabu (12/3).
Sistem pendidikan di Indonesia juga seharusnya memerhatikan kepribadian para pelajar. sehingga ketika dewasa akan tertanam nilai moral yang kuat.
“Proteksi negara lemah terhadap anak-anak seperti itu. Bagaimana dia tumbuh kembangnya, sikapnya, itu akan berpengaruh pada soft skill. Seharusnya disinergikan bagian dari sistem,” ujarnya. (tety)