Menaker Ida Fauziyah berpose bersama Menteri Hukum dan Ham Yasonna Hamonangan Laoly di Arena MotoGP Mandalika. (Foto : Dok. Humas Kemnaker)
JAKARTA (Pos Sore) — Keberadaan Balai Latihan Kerja (BLK) harus memberi manfaat nyata bagi kesejahteraan putra-putra Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kehadiran sirkuit Mandalika sudah menjadi area perekonomian baru, sehingga putra NTB tidak boleh hanya jadi penonton, namun sebaliknya harus menjadi pelaku utama dan tuan rumah di daerah sendiri.
Humas Kemnaker dalam siaran persnya menyebutkan Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan hal itu dan menyatakan bangga saat menyaksikan langsung gelaran MotoGP Mandalika 2022, di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Minggu, (20/3).
“Masyarakat Lombok, provinsi NTB harus merasa bangga atas pergelaran event kelas dunia ini,” tuturnya.
Terkait dengan itu, dia menambahkan Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) atas percepatan pembangunan atau renovasi infrastruktur dan fasilitas pada lokasi penyelenggaraan di kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.
Untuk itu pihaknya terus mempersiapkan kebutuhan tenaga kerja terampil melalui Balai Latihan Kerja (BLK) milik UPTP, UPTD, maupun Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).
Hal tersebut mengingat saat ini KEK Mandalika telah menjadi daerah perekonomian baru dengan potensi besar.
Provinsi NTB merupakan provinsi dengan jumlah penempatan pekerja migran Indonesia dengan jumlah yang besar tiap tahunnya.
Ia menginginkan, ke depannya nanti, jumlah penempatan PMI dari NTB berkurang, seiring banyaknya lapangan kerja yang tersedia, serta diiringi dengan kompetensi SDM yang telah tersertifikasi pula.
Terselenggaranya MotoGP Mandalika 2022 ini, menandai berakhirnya penantian panjang 25 tahun Indonesia yang kembali menggelar balapan MotoGP.
Terakhir Indonesia menjadi tuan rumah pada tahun 1997, yang diselenggarakan di Sentul, Bogor, Provinsi Jawa Barat. (hasyim)