14.4 C
New York
28/10/2024
Aktual

Siloam Hospitals Jambi Terapkan ‘Clean Hospital’ Sambut New Normal

JAMBI (Pos Sore) — Propinsi Jambi telah ditetapkan berstatus zona kuning dalam pandemi covid-19 sejak awal Juni 2020, yaitu zona resiko rendah akan jumlah dan dampak penularan virus corona karena sejumlah kasus penularan melalui antar lokal tanpa penularan secara komunitas. Meski demikian, Siloam Hospitals Jambi tidak menyurutkan kesiagaan dalam ikut memutus mata rantai wabah Corona di Jambi.

“Kami ikut bersinergi dan mendukung langkah kerja yang dilakukan pemerintah. Zona kuning bagi layanan rumah sakit adalah sebuah kewaspadaan, yaitu memberi dukungan kepada pemerintah melalui pelaksanaan konsep clean hospitals, baik itu dilingkungan rumah sakit Siloam Hospitals Jambi pun dilingkungan umum,” kata Direktur Utama Siloam Hospitals Jambi, dr.Kristianus Cahyono, EMBA dalam bincang tanya jawab bersama media, Jumat, (12/6/2020).

Kristianus Cahyono menambahkan, konsep dan pelaksanaan ‘clean hospitals’ menekankan pada skrining ketat dan pemisahan pasien COVID-19 dan pasien non COVID-19, menciptakan lingkungan rumah sakit yang bersih dan bebas dari resiko paparan COVID-19, serta melakukan pemeriksaan berkala kepada dokter dan staf rumah sakit.

Konsep clean hospitals ini membuahkan hasil optimal. Dari sisi penambahan pasien dengan kecurigaan COVID-19 yang berobat ke Siloam Hospitals Jambi cenderung tidak mengalami peningkatan secara signifikan, baik dalam jumlah ODP atau PDP. Pasien konfirmasi yang dirawat di Siloam Hospitals Jambi pun sudah dinyatakan dua kali swab negatif oleh Dinas Kesehatan sehingga sudah diperbolehkan pulang.

Siloam Hospitals Jambi juga turut mengembangkan ‘Teleconsultation’, yaitu layanan konsultasi jarak jauh melalui video call, sehingga pasien tidak perlu datang ke rumah sakit. Selain itu, untuk menjangkau pasien-pasien yang beresiko tinggi terpapar COViD-19, maka Siloam Hospitals Jambi mengembangkan layanan Siloam at Home, yaitu layanan kunjungan petugas kesehatan ke rumah pasien untuk memberikan pelayanan kesehatan, seperti pemeriksaan dokter, tindakan keperawatan, pengambilan sampel pemeriksaan laboratorium, tindakan fisioterapi.

Pemerintah kota Jambi telah mempersiapkan sejumlah fasilitas pendukung mengikuti protokol kesehatan cegah pandemi Covid-19. Diturunkan pula tim gabungan dari unsur TNI, Polri, BPBD dan Aparatur Sipil Negara untuk memberi edukasi dan himbauan kepada warga agar selalu menggunakan masker keluar rumah serta pola hidup sehat dan bersih. Tim ini untuk mepercepat penyembuhan dan mengurangi penyebaran wabah virus korona.

Walikota Jambi, DR.H.Syarif Fasha, ME., menjelaskan, selain adanya edukasi, pihaknya pun memberlakukan hal disiplin akan penggunaan wajib masker wajah.
“Ini adalah satu instrumen untuk mendisiplinkan masyarakat, karena sudah berbulan-bulan kita ingat kan untuk pakai masker dan sudah kita bagikan masker gratis serta memberikan sosialisasi,” kata Syarif Fasha di Posko Gugus Tugas Covid-19. (tety)

Leave a Comment