JAKARTA (Pos Sore) – Pengajar Ilmu Politik UIN Syarif hidayatullah,Burhanuddin Muhtadi (kanan) didampingi wakil ketua MPR, Lukman Hakim Saifuddin (tengah) dan pengamat Pemilu Perludem, Titi Anggraini (kiri) dengan tegas dan lugas menyatakan bahwa Pemilu 2014 ini dipenuhi politik uang yang brutal dan menjijikan, meskipun KPU sudah berusaha sebaik-baiknya menyelenggarakan Pemilu ini pada saat berlangsung Dialog Pilar Negara berthema “Refleksi & Evaluasi Sistem Pemilu Legislatif 2014”, Senin, 05/05/2014 di Gedunbg Parlemen RI, Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu, Burhanuddin juga menyatakan bahwa sistem Pemilu Proporsional terbuka yang dilakukan dalam Pemilu legislatif masih ada kelemahan dan perlu perbaikan. Sementara Titi Anggraini menyatakan sistem proporsional terbuka kurang cocok untuk penyelenggaraan Pemilu legislatif.(Bambang Tri P).
Refleksi dan Evaluasi Sistem Pemilu 2014
