JAKARTA (possore.id) — Perhimpunan Saudagar Muslimah Indonesia (PERSAMI) menyelenggarakan Workshop bertema “Halal di Jaringan Digital Menuju Pasar Global Era 4.0.” dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PERSAMI Tahun 2024, Kamis, 14 November 2024 di Menara 165, Jakarta.
Ketua Umum Prof. Dr. Hj. Siti Nur Azizah, S.H., M.Hum menyampaikan, Program Halal di Jaringan Digital (Hadija) adalah upaya Persami untuk memperkuat Halal Value Chain (HVC).
Dengan HVC yang semakin kuat akan dapat mendukung terwujudnya Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah di tingkat regional maupun global.
“Karena itu, Rakernas tahun ini merupakan momentum yang kuat untuk mewujudkan gagasan tersebut,” kata professor hukum dalam bidang bisnis halal pertama di Indonesia tersebut.
Dikatakan, PERSAMI berperan aktif untuk penguatan UKM halal yg dikelola dan dimiliki perempuan untuk mampu memperkuat ekonomi nasional dan perdagangan internasional.
Dalam kesempatan ini, organisasi yang berumur delapan tahun ini, menggelar program pengembangan dan penguatan ekonomi syariah.
Tujuannya untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah di tingkat nasional maupun global. Selain itu, untuk mendukung terwujudnya ekosistem agro industri halal yang inovatif.
Azizah yang dikenal secara konsisten menyuarakan bisnis halal. Selama kepengurusan periode pengurus tahun 2022-2026 telah membawa para muslimah melesat
hingga ke kancah global.
Ia menyampaikan Program Hadija merupakan tulang punggung bagi kelima program Persami lainnya — Fatimah (Festival Produktivitas Rumah Tangga), Rindu (Rumah Inovasi Produk Halal), Seratus (Serat untuk Sejahtera), Pahala (Pangan Halal Berbahan Lokal), dan Sedunia (Sinergi Produk Dunia).
“Melalui Rakernas ini, Persami akan meyakinkan diri untuk menghadapi berbagai tantangan digitalisasi,” ucap penulis buku Towards Halal ini.