Retno Marsudi, diplomat senior Indonesia, menekankan bahwa perjuangan perempuan memiliki dampak universal.
“Kita berjuang bukan hanya untuk perempuan, tapi untuk manusia. Kata-kata penting, tapi hanya tindakan yang bisa mengubah keadaan. Jadi mari kita lakukan bersama, untuk semua.”
Gina S. Noer, sebagai sineas, menyoroti pentingnya keragaman cerita perempuan dalam narasi media:
“Semakin banyak kisah perempuan yang ditampilkan, semakin banyak perempuan yang merasa dirinya pantas untuk bersuara. Karena setiap kisah layak didengar, dan tak ada perjuangan yang terlalu kecil.”
Dari Dewi Sandra menyuarakan tentang cahaya yang lahir dari rahim seorang ibu dan Najeela Shihab yang menekankan pentingnya ketangguhan dalam memperjuangkan cita-cita.
Diskusi ini menjadi dukungan kolektif atas nilai-nilai penting dalam membentuk pribadi masa depan perempuan Indonesia.
Senada dengan Najeela Shihab soal ketangguhan, Prof. Cita Rosita Sigit Prakoeswa mengajak perempuan untuk tetap menyalakan harapan.