TANGERANG, PosSore — Pameran Trade Expo Indonesia (TEI) 2024 yang digelar di ICE BSD Tangerang dari 9 hingga 12 Oktober telah menjadi panggung utama bagi lebih dari 1.500 pembeli (buyer) dari seluruh dunia untuk mengeksplorasi produk-produk unggulan Indonesia.
Acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan ini , menjadi ajang strategis untuk mempromosikan berbagai produk lokal ke pasar internasional, termasuk produk mebel dan kerajinan dari HIMKI (Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia).
Sebagai asosiasi industri mebel yang sudah mapan, HIMKI turut ambil bagian dengan menampilkan karya anggotanya di Hall 8, booth 8-4. Booth HIMKI ramai dikunjungi oleh buyer dari berbagai negara, tertarik oleh kerajinan tangan dan furnitur Indonesia yang inovatif dan berkelanjutan. Tidak hanya buyer internasional, pameran ini juga dihadiri oleh stakeholder penting dari Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kemenparekraf, dan asosiasi-asosiasi lainnya.
Abdul Sobur, Ketua Umum HIMKI, menegaskan pentingnya keikutsertaan HIMKI dalam ajang seperti TEI. “TEI adalah platform yang sangat efektif untuk memperkenalkan produk mebel dan kerajinan anggota kami ke pasar global. Kami yakin bahwa produk unggulan Indonesia, khususnya yang berfokus pada bahan baku lokal, memiliki potensi besar untuk merambah pasar ekspor dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Abdul Sobur pada PosSore di sela-sela acara penutupan pameran Sabtu (12/10).
Pada TEI 2024, HIMKI memperkenalkan material khas Indonesia, seperti bambu dan kayu fosil, sebagai bagian dari eksposur produk unggulan ekspor. Salah satu produk andalan yang menarik perhatian adalah “kabin bambu” yang merupakan hasil karya kreatif Yose Andi Komara dari CV Kiwari Bamboe, anggota DPD HIMKI Priangan.
Kabin ini menjadi sorotan karena tidak hanya menghadirkan estetika yang indah, tetapi juga mendukung prinsip keberlanjutan. Kabin bambu yang terinspirasi oleh kekayaan alam Gunung Galunggung di Priangan, Jawa Barat, mengusung konsep ramah lingkungan. Dibangun dengan 70% material bambu dan 30% metal, kabin ini dirancang dengan sistem knock-down yang memudahkan proses pemasangan dan pengiriman.
Desainnya yang modern dan eksotik membuat kabin ini sangat diminati oleh para buyer, termasuk sebuah perusahaan dari Korea Selatan yang langsung memesan 1.000 unit untuk resort mereka. Yose Andi Komara, pengusaha kreatif di balik CV Kiwari Bamboe, telah berhasil membawa material bambu ke panggung global.
Dari workshop-nya di Tasikmalaya, ia memproduksi berbagai macam kerajinan dan furnitur bambu yang telah diekspor ke Panama dan Kosta Rika. Keunggulan kabin bambu yang diproduksi Yose terletak pada kekuatan, daya tahan, dan desainnya yang fungsional serta elegan.
Sebutlah kabin berukuran 5×6 meter yang ikut dipamerkan dilengkapi dengan fasilitas modern seperti tempat tidur, sofa, kitchen set, hingga panoramic roof, yang menjadikannya pilihan ideal bagi resort yang menginginkan hunian unik dan ramah lingkungan.
Keberhasilan Yose dalam memanfaatkan bambu sebagai bahan utama produk mebel membuktikan bahwa kreativitas dan inovasi dapat mengubah material lokal menjadi produk bernilai tinggi yang diminati pasar internasional.
Booth HIMKI sendiri di TEI 2024 tidak hanya menarik perhatian buyer, tetapi juga meraih penghargaan sebagai booth terbaik untuk kategori 36 m² dan 90 m². Penghargaan ini semakin memperkuat citra HIMKI sebagai pemain penting di industri mebel global.
Penghargaan yang diterima HIMKI di ajang Trade Expo Indonesia 2024 menunjukkan bahwa asosiasi ini memiliki peran strategis dalam industri mebel global. Dengan memenangkan kategori booth terbaik, HIMKI berhasil menonjolkan kualitas dan inovasi produk mebel dan kerajinan Indonesia, yang mampu bersaing di tingkat internasional.
Pengakuan ini tidak hanya memperlihatkan kemampuan HIMKI dalam menghadirkan produk berkualitas tinggi, tetapi juga membuktikan bahwa HIMKI mampu menjawab kebutuhan pasar global yang semakin mengutamakan nilai keberlanjutan dan kreativitas.
Lebih dari sekadar prestasi, penghargaan tersebut menguatkan posisi HIMKI sebagai pemain kunci dalam industri mebel dunia. Sebagai organisasi yang mewakili ribuan pelaku usaha, HIMKI berhasil memfasilitasi anggotanya untuk memperluas pasar ekspor dan menciptakan peluang bisnis baru.
Partisipasi aktif dalam pameran-pameran internasional seperti TEI juga memperkuat hubungan dengan para buyer global, meningkatkan kepercayaan mereka terhadap produk-produk Indonesia, serta membuka pintu bagi kolaborasi yang lebih luas di masa depan.
Selain itu, partisipasi anggota HIMKI dari berbagai daerah seperti Bandung Raya, Jabodetabek, Banten, Cirebon, dan Jepara, menunjukkan sinergi antar pelaku industri yang mencerminkan kebersatuan dan ke-Indonesiaan.
Dengan kesuksesan di TEI 2024, HIMKI optimis dapat terus meningkatkan ekspor dan memperluas pasar produk mebel Indonesia ke seluruh dunia. Ajang ini tidak hanya menjadi sarana promosi, tetapi juga membuka peluang kerja sama internasional yang dapat membawa industri mebel Indonesia menuju kejayaan yang lebih besar di masa depan. (aryo)