26/04/2025
Aktual Ekonomi

JNE: 35 Tahun Menghubungkan Negeri dengan Kepercayaan, Inovasi, dan Keberkahan

JAKARTA, PosSore — Di balik derasnya arus belanja online yang kian menggeliat, ada satu roda bisnis yang ikut bergerak cepat—jasa pengiriman barang. Di antara para pemainnya, PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) menjadi salah satu nama yang tak asing di telinga masyarakat. Sejak marketplace dan digital mall tumbuh pesat, permintaan jasa logistik pun melonjak drastis.

“Bisnis kami berada dalam ekosistem itu. Marketplace menyediakan barang, dan tugas kami adalah mengirimkan dengan cepat, utuh, dan aman kepada konsumen,” ujar Direktur Utama JNE, M. Feriadi, dalam perbincangannya dengan PosSore di kantor pusat JNE, Tomang, Jakarta Barat, Kamis (27/3).kemarin

M. Feriadi, President Director PT JNE

Bagi Feriadi, bisnis yang ia pimpin bukan sekadar usaha, tetapi juga titipan. Ia meyakini bahwa doa dari anak-anak yatim yang didukung oleh JNE menjadi bagian dari keberkahan yang membuat perusahaannya terus berkembang. Saat ini, JNE mampu mengirimkan hingga satu juta paket setiap hari. “Ada hak mereka dalam bisnis kami yang tidak boleh diabaikan,” katanya penuh makna.

Momentum hari-hari besar keagamaan seperti Lebaran menjadi puncak lonjakan permintaan jasa pengiriman. Pada saat-saat seperti ini, volume pengiriman JNE meningkat sekitar 20 persen. Itu berarti ribuan karyawan JNE harus bekerja lebih keras, serta terus menghadirkan inovasi agar layanan semakin prima. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah menambah jaringan outlet yang kini telah mencapai sekitar 8.000 titik di seluruh Indonesia, dari kota besar hingga pelosok desa.

Memasuki usia ke-35 tahun, JNE terus memperkuat posisinya di industri logistik dengan meningkatkan kualitas pelayanan. Meski persaingan dengan perusahaan jasa pengiriman lain semakin ketat, Feriadi menganggap mereka bukan sebagai rival, melainkan mitra dalam meraih kesuksesan bersama. “Kami tidak melihat mereka sebagai pesaing, tetapi sebagai bagian dari ekosistem yang saling melengkapi,” tuturnya.

Salah satu inovasi yang kini dikembangkan adalah pemanfaatan teknologi untuk memudahkan pelanggan melacak kiriman secara real-time. Tak hanya itu, JNE juga menghadirkan layanan ‘Jemput Bola’ melalui program May JNE, yang memungkinkan barang diambil langsung dari lokasi pelanggan, menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin terbiasa dengan kemudahan dalam bertransaksi.

Sejak didirikan pada 26 November 1990, JNE terus membaca peluang dan beradaptasi dengan tren pasar. Tingginya minat belanja online membuat kebutuhan akan jasa pengiriman semakin meningkat. Perusahaan ini pun berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, dari proses penjemputan barang, pelacakan pengiriman, hingga transparansi biaya yang dapat diakses melalui aplikasi berbasis internet.

Kepercayaan pelanggan menjadi kunci utama kesuksesan JNE. Selain faktor kecepatan, luasnya jaringan pengiriman juga menjadi nilai tambah yang membuat JNE semakin dipercaya masyarakat. Dengan lebih dari 8.000 outlet di seluruh Indonesia, JNE mampu menjangkau konsumen hingga ke pelosok negeri.

“Brand JNE sudah dikenal luas dan menjadi pilihan utama masyarakat. Ini adalah tanggung jawab besar bagi kami untuk terus meningkatkan layanan dan memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” tutur Feriadi.

Selain memastikan pengiriman yang cepat dan aman, JNE juga terus beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis. Salah satu inovasi yang dikembangkan adalah layanan penjemputan paket langsung dari pelanggan, sehingga mereka tidak perlu repot datang ke gerai. Digitalisasi layanan juga semakin diperkuat dengan aplikasi yang tak hanya memungkinkan pelanggan melacak pengiriman secara real-time, tetapi juga memperkirakan biaya, hingga mendapatkan layanan konsultasi terkait logistik. Semua ini dilakukan demi memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna jasa JNE.

Tak hanya fokus pada bisnis, JNE juga menanamkan nilai sosial dalam perjalanannya. Berbagai program sosial seperti santunan untuk anak yatim, bantuan bagi korban bencana, dan dukungan untuk pelaku UMKM menjadi bagian dari komitmen perusahaan untuk tumbuh bersama masyarakat. Bagi JNE, bisnis bukan hanya sekadar transaksi ekonomi, tetapi juga tentang membangun hubungan kepercayaan dan memberi dampak positif bagi banyak orang. (aryodewo)

Leave a Comment