
JAKARTA (Pos Sore) — Sebagai lembaga keuangan syariah, Jamkrindo Syariah menghimbau kepada seluruh karyawan untuk melakukan ibadah qurban. Sekalipun ibadah qurban bersifat sunnah mu’akkadah, namun sudah sepantasnya insan Jamkrindo Syariah melaksanakan ibadah qurban.
Himbauan ini selalu disampaikan seiring dengan diberikannya nikmat yang cukup besar. Di antaranya berupa keberhasilan Jamkrindo Syariah dalam menjalankan kegiatan usahanya dari sejak didirikan pada 2014 hingga menginjak ke milad yang ke-4 di tahun 2018 ini, yang jatuh pada 19 September.
Gatot Suprabowo, Plt Direktur Utama Jamkrindo Syariah, mengatakan, himbauan ini selalu dilaksanakan dari tahun ke tahun.
“Mengingat saat ini Lombok sedang dilanda gempa bumi yang mengakibatkan rusaknya rumah penduduk dan sarana prasarana, sehingga bantuan sangat diperlukan oleh para penduduk korban gempa, maka qurban di tahun ini dibagikan kepada para korban gempa tersebut,” katanya.
Dalam pelaksanaan qurban ini, Jamkrindo Syariah menggandeng Rumah Zakat untuk membantu melakukan penyembelihan hewan qurban. Daging hewan Qurban tersebut kemudian akan diolah menjadi kornet atau rendang yang dapat bertahan hingga 3 tahun.
Selanjutnya kornet atau rendang tersebut dibagikan kepada korban gempa bumi di Lombok, NTB. “Pemberian daging tersebut diharapkan dapat membantu para korban dalam memenuhi kebutuhan pangannya selama masa pengungsian,” ujar Gatot.
Hewan qurban yang dapat terkumpul adalah sebanyak 9 ekor sapi dan 6 ekor kambing yang berasal dari partisipasi direksi, para karyawan dan mitra agen di kantor pusat maupun kantor cabang Jamkrindo Syariah di seluruh Indonesia.
Pada Selasa (22/8), hewan qurban diserahkan secara simbolis oleh Gatot Suprabowo, Plt Direktur Utama Jamkrindo Syariah kepada Rumah Zakat di Kantor Pusat Jamkrindo Syariah. Dihadiri pula oleh Achmad Sonhadji selaku Direktur Oprasional dan Endang Sri Winarni selaku Direktur Keuangan, SDM & Umum, serta para pejabat dan karyawan kantor pusat.
Sebelumnya, direksi, karyawan, dan mitra agen Jamkrindo Syariah juga telah memberikan bantuan sejumlah Rp80 juta dalam bentuk makanan, minuman dan selimut yang diserahkan secara langsung kepada korban gempa bumi di Lombok, NTB.
Di samping itu, dalam kesempatan tersebut, Jamkrindo Syariah juga menyalurkan sebagian zakat
perusahaan sejumlah Rp 25 juta melalui Dompet Dhuafa untuk para korban gempa bumi tersebut.
Menurut Gatot, langkah Jamkrindo Syariah ini merupakan implementasi salah satu budaya kerja Jamkrindo Syariah yaitu maslahah (kemanfaatan) dan taawun (tolong menolong). Kehadiran Jamkrindo Syariah diharapkan dapat memberikan manfaat untuk masyarakat.
“Insan Jamkrindo Syariah juga senantiasa peduli dan menolong mereka yang sedang dalam kesulitan. Diharapkan perusahaan dan seluruh insan Jamkrindo Syariah akan selalu mendapatkan keberkahan,” katanya.
PT. Penjaminan Jamkrindo Syariah saat ini memiliki jaringan kerja dengan 1 Kantor Pusat (Jakarta), 4 kantor cabang (Medan, Palembang, Bandung, Surabaya) dan 6 kantor unit pelayanan (Aceh, Semarang, Pontianak, Banjarmasin, Makasar, Mataram). (tety)
