JAKARTA (Pos Sore)–Indonesia saat ini membutuhkan generasi muda yang mempunyai jiwa entrepreneur atau wirausaha. Untuk itu Universitas Trilogi (Untri) mengajak seluruh guru BP (guru pembimbing) di tingkat SMA/SMK agar memotivasi murid-muridnya untuk mengembangkan jiwa entrepreneur atau wirausaha.
Ketua Pembina Yayasan Pembinaan Pendidikan Indonesia Jakarta (YPPIJ) Prof Dr Haryono Suyono mengajak siswa-siswi SMA/SMK untuk menjadi mahasiswa Untri. Seluruh mahasiswa Universitas Trilogi selama pendidikan akan dipersiapkan dan dikaderisasi untuk memiliki jiwa entrepreneur, kemampuan kolaborasi, dan kemandirian
.” Kita melalui guru pembimbing atau bimbingan konseling (BK) meyakinkan generasi muda untuk terjun sejak dini membangun jiwa wirausaha. Bangsa dan negara saat ini sangat membutuhkan generasi muda yang bisa membangkitkan entrepreneur pedesaan untuk mengangkat eonomi pedesaan dan bisa merubah sampah menjadi berkah,” kata Haryono Suyono saat acara workshop guru dalam pembangunan motivasi SMA/SMK yang terselenggara atas kerjasama Dinas Pendidikan Kota Bogor dan Universitas Trilogi di Kota Bogor, kemarin.
Menurut mantan Menko Kesra dan Taskin ini, penggemblengan jiwa entrepreneur pedesaan itu akan membangkitkan manusia Indonesia yang masih ‘tidur’. Nantinya akan menciptakan ‘letusan’ sumber daya manusia yang bisa membangkitkan ekonomi rakyat. “Nantinya setiap lulusan akan mendorong dunia usaha, khususnya dunia usaha mikro, kecil, dan menemgah (UKM) untuk pro rakyat. Kekuatan ekonomi lokal ini akan mendongkrak perekonomian global sehingga Indonesia tidak terkalahkan oleh bangsa maju lainnya,” tegas Haryono.
Sementara itu, Rektor Universitas Trilogi Prof Dr Ir Asep Saefuddin MSc mengungkapkan, pihaknya kini sedang mengodok generasi muda Indonesia yang mempunyai jiwa teknopreneur. Sumber daya manusia berkualitas kuncinya adalah pendidikan yang menguasai teknologi.”Lintas disiplin ini perlu disatukan untuk menciptakan generasi muda yang mengusai teknologi tinggi dan pro rakyat. Untuk itu sejak dini generasi muda ini perlu di dimotivasi sehingga Indonesia nantinya bisa muncul menjadi negara yang kuat,” kata Asep.
Menurut dia, motivasi itu perlu terus dibangkitkan sehingga menjadi kunci kemajuan bangsa.Motivasi ini akan membangkitkan kepercayaan diri dan konstitusi. “Apalagi kita mempunyai filosofi kuat, Pancasila, yang bisa membangkitkan masyarakat untuk membangun secara adil dan makmur. Untuk itu agar bisa maju dan makmur perlu menguasai teknologi dan entrepreneur,” tuturnya. (junaedi)