05/11/2025
AktualEkonomi

Dari Pegawai ke Pengusaha: Perjalanan Yehezkiel Suprianto Membangun Bisnis Furnitur Ramah Lingkungan

SLEMAN, PosSore -– Yehezkiel Suprianto, yang akrab disapa Mas Anto, kini dipercaya sebagai Ketua DPD HIMKI (Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia) Sleman Raya periode 2024-2027. Pria yang telah lama menggeluti industri furnitur ini bukanlah sosok yang tiba-tiba muncul sebagai pengusaha sukses. Sebelum akhirnya mendirikan PT. Java Connection, sebuah perusahaan furnitur yang kini banyak dikenal, Mas Anto meniti kariernya dari bawah, bekerja selama hampir 10 tahun di berbagai perusahaan mebel milik asing.

Pengalaman bekerja di perusahaan-perusahaan tersebut memberikan bekal berharga bagi Mas Anto. Ia mengasah kemampuannya dalam berbagai aspek industri furnitur, mulai dari produksi, desain, finishing, hingga pemasaran untuk ekspor. Namun, di balik kesuksesannya, ada dorongan kuat untuk mandiri dan kebebasan dalam berkarya yang membuatnya memberanikan diri membuka usaha sendiri.

“Impian untuk memiliki usaha sendiri dan kebebasan berkarya menjadi motivasi kuat bagi saya,” kata Yehezkiel Suprianto alias Mas Anto dalam percakapan dengan PosSore Sabtu (17/8).

Keberanian Mas Anto tidak hanya terbukti dalam keputusan mendirikan PT. Java Connection, tetapi juga dalam memilih jalur bisnis yang ramah lingkungan. Ia memutuskan untuk fokus menggunakan kayu jati daur ulang sebagai bahan baku utama produknya. Pilihan ini bukan tanpa alasan, melainkan didorong oleh meningkatnya kesadaran global akan isu lingkungan dan permintaan pasar terhadap produk yang berkelanjutan.

“Kesadaran konsumen akan produk ramah lingkungan membuka peluang bisnis yang menarik. Itulah mengapa saya memilih menggunakan kayu jati daur ulang,” jelasnya.

Lima belas tahun lalu, kata pria yang hobi olahraga ini, banyak yang meragukan keberlanjutan bisnis furnitur berbahan kayu jati bekas, umumnya mereka khawatir bahan baku itu akan semakin langka. “Pokoknya banyak yang pesimislah bahwa bisnis seperti ini bisa bertahan lama”.

Namun, berbekal pengalaman dan jaringan yang luas, Mas Anto berhasil memastikan pasokan kayu jati bekas tetap tersedia tanpa kendala berarti. Tantangan tersebut tidak membuatnya mundur atau terpengaruh, melainkan semakin memantapkan langkahnya dalam menjalankan usaha furnitur yang kini semakin berkembang.

Langkah ini terbukti tepat. Produk furnitur buatan PT. Java Connection kini diminati oleh pasar internasional, termasuk di negara-negara Eropa seperti Jerman, Belgia, dan Prancis, serta Amerika dan Australia. Mas Anto justru membuktikan bahwa bisnisnya bisa bertahan dan berkembang.

Di tengah kesuksesannya, Mas Anto tidak lepas dari tantangan, terutama dalam hal sumber daya manusia. Kesulitan mendapatkan tukang kayu yang mau bertahan lama di industri furnitur menjadi salah satu hambatan. Namun, ia berhasil mengatasi masalah ini dengan strategi sederhana namun efektif, yaitu getok tular, atau merekrut tenaga kerja melalui rekomendasi dari mulut ke mulut. Mereka yang baru bergabung diberi pelatihan hingga mahir, memastikan standar kualitas tetap terjaga.

Kunci kesuksesan Mas Anto terletak pada keberaniannya berinovasi dan menciptakan desain yang menarik. Menurutnya, kreativitas adalah faktor penting yang membuat produk furniturnya tetap diminati oleh buyer, baik di pasar domestik maupun internasional.

“Jika kita mampu menghasilkan desain terbaru yang menarik, buyer pasti akan melirik dan membeli produk kita,” jelas Anto. Hal ini menekankan pentingnya inovasi dalam bisnis furnitur. Menghasilkan desain terbaru yang menarik adalah kunci untuk menarik perhatian pembeli. Dalam industri yang kompetitif, kreativitas dan kemampuan untuk terus memperbarui desain produk menjadi faktor utama yang membuat sebuah produk menonjol di pasar.

Dengan menghadirkan desain yang segar dan inovatif, produk furnitur akan lebih mudah dilirik oleh buyer, baik di pasar domestik maupun internasional. Pembeli cenderung tertarik pada produk yang menawarkan sesuatu yang berbeda dan sesuai dengan tren terkini, sehingga bisnis yang mampu memenuhi kebutuhan ini memiliki peluang lebih besar untuk sukses.

Perjalanan Mas Anto dari seorang pegawai hingga menjadi pengusaha sukses di industri furnitur adalah bukti nyata bahwa dengan tekad, kreativitas, dan keberanian untuk berinovasi, mimpi bisa diwujudkan. (aryo)

Leave a Comment