JAKARTA (Pos Sore) — Danone Indonesia bekerja sama dengan PT Indomarco Prismatama (Indomaret) menghadirkan Sentra Vaksin Generasi Maju khusus untuk vaksinasi Covid-19 bagi anak dan vaksin booster di Mal Neo Soho, Jakarta Barat.
Sentra Vaksin Generasi Maju yang merupakan bagian dari rangkaian kampanye “Indonesia Bangkit” ini berlangsung pada 20 – 24 Januari 2022 dengan menargetkan 5.000 peserta vaksin (2.500 peserta anak dan 2.500 peserta vaksinasi booster).
Government and External Scientific Affairs Director Danone Indonesia, Rachmat Hidayat, menjelaskan, Sentra Vaksinasi Generasi Maju ini bentuk dukungan terhadap program pemerintah untuk pemulihan dari pandemi Covid-19 serta mempersiapkan sumberdaya manusia unggul.
Sentra Vaksin Generasi Maju ini selain dihelat di Jakarta juga di Yogyakarta dan Surabaya mengingat 3 kota besar tersebut masih menjadi fokus pemerintah dalam pengendalian kasus Covid-19.
Seperti yang dikutip dari laman covid-19.go.id, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya masuk dalam 10 daerah dengan kasus Covid-19 tertinggi. DKI Jakarta sebesar 20,4% (870.362 kasus), Jawa Timur sebesar 16,6% (400.335 kasus) dan Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 3,7% (157.067 kasus).
Vaksinasi Covid-19 untuk anak ini juga telah direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Bagaimanapun, anak juga dapat tertular dan atau menularkan virus corona dari dan ke orang lain di sekitarnya walau tanpa gejala.
“Sentra Vaksinasi Generasi Maju ini guna mempercepat upaya pemerintah dalam melaksanakan program vaksinasi Covid-19 terutama bagi anak dan vaksin booster,” katanya.
Berdasarkan data menunjukkan 9 dari 10 anak Indonesia masih menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses pendidikan, nutrisi, dan kesehatan. Terlebih lagi kondisi pandemi yang membuat keadaan semakin serba terbatas.
Untuk bisa mengikuti program vaksinasi di Sentra Vaksin Generasi Maju, para calon peserta vaksin baik itu anak-anak usia 6-11 tahun atau dewasa di atas 18 tahun, dapat mendaftarkan diri melalui tautan .
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, Kementerian Kesehatan Dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid, yang hadir dalam kesempatan itu, mengatakan, pemerintah telah mempersiapkan 58,7 juta total dosis vaksin untuk melakukan vaksinasi pada 26,4 juta anak usia 6-11 tahun.
“Anak-anak Indonesia adalah masa depan bangsa yang perlu kita dukung dan lindungi bersama agar mereka dapat tumbuh maksimal menjadi generasi penerus yang maju,” ujarnya.
Menurutnya, di masa pandemi ini, vaksinasi pada anak menjadi modal besar untuk mempercepat pemulihan aktivitas anak, khususnya aktivitas pembelajaran.
Selain itu, sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh anak agar bisa menghindarkan dirinya dan lingkungan sekitar dari terpapar virus corona, di manapun mereka berada.
“Kami sangat menyambut positif kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak dalam upaya mendukung percepatan program vaksinasi Covid-19 di Indonesia demi tercapainya Herd Immunity,” katanya.
Namun, ia mengingatkan, meskipun telah menerima vaksinasi dosis lengkap maupun booster, masyarakat diminta untuk tetap disiplin menegakkan protokol kesehatan 5M.
Yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas dalam praktik kehidupan sehari-hari untuk memberikan perlindungan yang optimal.
Direktur Sekolah Dasar, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Sri Wahyuningsih, M.Pd mengatakan, SDM Indonesia yang berkualitas sehat, cerdas, dan unggul adalah hal penting demi mencapai visi Generasi Emas Indonesia 2045.
Menurutnya, kegiatan vaksinasi anak di masa pandemi ini tidak hanya menjamin kesehatan anak dengan meningkatkan kekebalan daya tahan tubuhnya, namun juga dapat mendukung keamanan dan keselamatan anak dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka dengan baik di sekolah.
“Kami berharap hadirnya Sentra Vaksin Generasi Maju ini dapat mendukung anak-anak sebagai investasi masa depan bangsa agar menjadi lebih sehat dan bisa lebih terjamin untuk tidak terkena infeksi Covid-19 ketika melakukan proses belajar mengajar di sekolah secara tatap muka,” katanya.
Hadir juga dalam seremoni pembukaan Sentra Vaksin Generasi Maju ini Asisten Deputi Partisipasi Lembaga Profesi dan Dunia Usaha, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Eko Novi Ariyanti R.D.
Selain itu, Kepala Bagian Kerjasama Pihak Ketiga Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Marulina Dewi, dan Customer Relationship Management Executive Director Indomaret, Gondo Sudjoni.