JAKARTA (possore.id) — Susianah meraih Asia Media Award kategori The Best Leadership Women 2024 atas inovasi yang ia ciptakan “Gerak Nadi”, 5 Oktober 2024 di Grand Mercure Hotel Kemayoran Jakarta.
Susianah Affandy adalah sosok yang terinspirasi oleh pemikiran Nannie Hadi Tjahjanto tentang pembangunan manusia dari desa. Selama ini masih banyak yang mengabaikan desa sebagai lokus pembangunan manusia.
Sebagaimana kita ketahui, kota menjadi magnet bagi warga desa dalam menaruh masa depannya. Beragam pekerjaan di kota menjadi alasan warga desa hijrah secara besar-besaran baik melalui arus urbanisasi maupun lewat jalur pendidikan.
Para sarjana enggan kembali ke desa karena melihat desa tidak mampu memberikan jaminan kehidupan dan masa depan.
Apa yang membedakan konsep desa mandiri yang digagas cerdik pandai dengan desa mandiri yang digagas oleh Nannie Hadi Tjahjanto?
Dalam banyak pertemuan, Nannie menyatakan bahwa desa mandiri akan membuat warganya merasa nyaman, aman dan bahagia.
Kebahagiaan dan kesejahteraan yang dirasakan oleh warga desa berimplikasi pada menurunnya angka urbaninasi usia produktif ke kota-kota besar.
Terciptanya desa mandiri tidak semata bertumpu pada indikator peningkatan ekonomi warga masyarakat, namun juga terciptanya ekosistem kehidupan di semua sector kehidupan mulai dari layanan dasar, social, ekonomi, keamanan dan kesejahteraan.
“Bu Nannie memiliki mimpi besar mewujudkan desa mandiri. Yakni desa yang membuat warganya nyaman, aman dan sejahtera sehingga tidak tertarik untuk meninggalkan kampung halaman menjadi kaum urban di kota”, tutur Susianah
Susianah membuat inovasi bernama “Gerak Nadi” yakni pemberdayaan masyarakat desa berbasis kearifan lokal. Gerak Nadi sendiri merupakan kependekan dari “Gerakan Nani Hadi”.