11.6 C
New York
28/10/2024
Aktual

1000 Seniman Lukis Meriahkan HUT ke-244 Kab Gianyar

JAKARTA (Pos Sore) – Seribu seniman lukis dari berbagai aliran dipastikan ikut memeriahkan hari jadi ke-244 Kabupaten Gianyar. Para seniman lukis akan berekspresi di kanvas sepanjang satu kilometer pada 12 April 2015 nanti.

I Nyoman Arjawa, Ketua Panitia HUT Kabupaten Gianyar, mengatakan, ide penyelenggaraan melukis sepanjang 1 kilometer ini berawal dari rapat yang diadakan Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar di Pendopo Kantor Bupati Gianyar dengan sejumlah seniman.

“Dari hasil rapat tersebut kita menyepakati akan menggelar demo melukis dengan panjang kanvas satu kilometer,” katanya, di Jakarta.

Dengan panjang kanvas tersebut, seribu pelukis yang dilibatkan adalah mereka yang sudah memiliki nama dan mereka yang dianggap memiliki potensi.

Pelukis yang dilibatkan mencakup kalangan pelajar, pelukis otodidak, sanggar lukisan, bahkan para penyandang disabilitas. Pelibatan pelukis ini dilakukan sebagai upaya mencari bakat-bakat baru.

“Perwakilan dari kecamatan juga akan dilibatkan. Sekalian saja berburu bakat seni di daerah masing-masing,” tandasnya.

Bupati Kabupaten Gianyar, Gde Agung Bharata, menambahkan, pihaknya punya andil besar untuk mempertahankan nilai dan kearifan budaya yang hidup di tengah masyarakat.

“Salah satunya memberi ruang yang seluas-luas kepada generasi muda untuk berekspresi melalui berbagai kegiatan seni dan budaya,” katanya.

Selain kegiatan melukis, gelar perayaan HUT Kabupaten Gianyar dimeriahkan juga oleh atraksi seni budaya tari pucuk kolosal yang melibatkan 1000 penari, tari pendet dengan 600 penari. Ada juga pertunjukan musik, parade pawai budaya melibatkan masyarakat dari 7 kecamatan, dan pameran produk hasil kerajinan masyarakat Gianyar.

“Melalui kegiatan ini kita ingin menyadarkan anak-anak muda, khususnya di Gianyar, kita memiliki potensi budaya adiluhung. Di setiap kecamatan di Gianyar punya kearifan lokal, ada kerajinan perak, bambu, lukisan, wayang, kesenian dan berbagai peninggalan sejarah. Gianyar memberi warna sejarah,” jelas Gde Agung Bharata. (kandar)

Leave a Comment