JAKARTA (Pos Sore) — Indonesia menjadi satu-satunya negara yang berlaga di ajang sepeda downhill menyusul tim Patrol Mountain FJC memiliki qualified untuk mengikuti kejuaran sepeda tingkat dunia ‘2015 Australian MTB Nasional Championships’ pada 12-15 Maret 2015 di Bright, Victoria. Melalui even ini atlit sepeda Indonesia siap mengibarkan nama Indonesia di kancah internasional.
Karenanya, tahun 2015 menjadi tahun penting bagi tim Patrol Mountain FJC. Setelah resmi terdaftar di UCI (Union Cycliste Internationale), organisasi sepeda dunia.
“Tim Patrol Mountain FJC akan mengirimkan atlit-atlit terbaiknya untuk berlaga di ajang kejuaran MTB Downhill terkemuka di Australia itu. Ini gebrakan yang sangat luar biasa, mengingat tim Patrol Mountain FJC membawa Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia yang berlaga di cabang downhill di kejuaraan tersebut,” kata manager atlet Tim Patrol, Andre Palmer, Senin (9/3).
Para atlit yang akan berlaga di kejuaraan tersebut tidak bisa diremehkan begitu saja. Ada Popo Ario Sejati, rider tercepat di Asia peraih medali emas cabang MTB Downhill pada XXV SEA Games di Laos pada 2009, dan Kazuki Shimizu, downhiller top yang berasal dari Jepang peraih peringkat kedua di 2013 Asian Championships.
Pemilihan Kazuki Shimizu didasarkan pada prestasi serta jam terbang yang tinggi di ranah world cup, yang menjadikan Kazuki sebagai pilihan tepat rekan satu tim Popo.
“Kazuki sering bertemu dengan Popo di ajang kompetisi downhill. Sama-sama dari Asia sehingga memudahkan untuk saling mengasah diri. Jam terbangnya juga sama-sama tinggi,” tambahnya.
Direktur Patrol, Arifin Tedja, menambahkan, ajang internasional itu juga menjadi tolak ukur kesiapan para atlit untuk mengikuti kejuaran dunia yang akan diadakan di Inggris pada Juni mendatang. Para atlit ini menggunakan sepeda Patrol 871 sehingga dari sisi produk, set up dan ketangguhan yang digunakan para atlit pun turut diuji pada kejuaraan kali ini. Dengan begitu, dapat diketahui seberapa besar adjustment yang perlu dilakukan untuk sepeda tersebut di kejuaraan selanjutnya.
“Kami tidak menargetkan bisnis dalam keikutsertaan tim Patrol. Kami lebih mengedepankan agar nama Indonesia lebih dikenalkan lagi di dunia internasional, khususnya di cabang olahraga sepeda downhill ini. Nanti ini juga berimbas ke produk kami, produk sepeda lokal yang menginternasional,” katanya.
Ketua PB ISSI, Edmound Simorangkir, menyambut baik keikutsertaan tim Patrol ke ajang internasional itu. Terlebih tim Patrol ini membawa Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia yang berlaga di cabang downhill. Ke depan, pihaknya akan menggali atlit-atlit sepeda lainnya untuk berani mendaftarkan diri di UCI.
Tim Patrol Mountain FJC juga ingin memperkenalkan 3 personil barunya. Selain Kazuki Shimizu sebagai rider¸ ada Hiroyuki Nakagawa, world cup photographer ternama di dunia sepeda dari majalah SL Media, serta Toni Kurnia sebagai mekanik. (tety)
