
JAKARTA (possore.id) — Aliansi Kebangsaan merayakan 15 tahun perjalanannya memberikan sumbangsih pemikiran kepada Indonesia, Rabu 29 Oktober 2025, di Hotel Sultan, Jakarta.
Dari ruang diskusi yang sederhana mengalir gagasan yang besar. Menjadikan kebangsaan sebagai batu moral. Bukan sekedar slogan di bibir, tetapi juga membuktikannya dengan tindakan.
Selama 15 tahun konsisten mengamalkan dan “mengajarkan” mengenai nilai-nilai kebangsaan — diskusi, pelatihan, dialog, beasiswa Dana Pancasila.
Ketua Aliansi Kebangsaan Pontjo Sutowo mengatakan, Aliansi Kebangsaan hadir untuk mengajak para akademisi, para intelektual, para pengusaha,
Juga para pemuka agama, dunia usaha, dan tokoh-tokoh lainnya, untuk membangun kembali peradaban dan meneguhkan kembali cita-cita founding father dalam membangun bangsa ini.
“Agar Indonesia menjadi pemimpin peradaban global di masa depan,” ucap Pontjo Sutowo.
Tidak heran, sejumlah tokoh penting Tanah Air hadir, ikut merayakan “ulang tahun” Aliansi Kebangsaan. Sebut saja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Abdul Mu’ti bersama Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Prof. Atip Latipulhayat.
Hadir pula mantan Menteri Transmigrasi dan Pemukiman Rakyat Siswono Yudo Husodo, pengusaha nasional Aburizal Bakrie, Ketua Umum Aliansi Kebangsaan Pontjo Sutowo.
Selain itu, hadir pula Omi Komariah Madjid (Ketua Dewan Pembina Nurcholis Madjid Society), Prof. Komaruddin Hidayat, Prof. Laode Kamaluddin, dan Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Adi Prinantyo.

1 comment
Ada ada saja, masak iya….manusia Indonesia terutama pemimpinnya banyak yang membebek…..