MAJALENGKA (Pos Sore) — Grup musik Lair asal Majalengka, Jawa Barat, bakak tur ke 6 negara yakni Kanada, Swiss, Denmark, Norwegia, Jerman, dan Thailand selama 7 bulan.
Lair sendiri adalah band yang menggunakan alat musik terbuat dari tanah liat, memainkan musik bergenre tarling yang dikombinasikan dengan sentuhan kontemporer.
Group band ini pun tergabung dalam satu komunitas yang bernama Jatiwangi Art Factory (JAF).
Penggagas Jatiwangi Art Factory Ginggi Syarief Hasyim menambahkan selain tur dunia yang akan dilakukan oleh Lair, pihaknya juga mendapatkan undangan dalam acara Documenta pada Juni 2022 yang berlangsung di Kota Kassel, Jerman.
“Kita diundang di event Documenta dan ini pertama kali Indonesia diundang ke sana. Biasanya, Asia yang diundang seperti Jepang, India, Korea, dan Tiongkok, tapi sekarang dari Indonesia akan diwakili oleh kami dari Majalengka,” kata Ginggi bangga.
Ginggi menambahkan pihaknya berencana untuk mengadakan KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) bertajuk New Plural Agenda yang akan dihadiri oleh 8 Presiden dari 8 negara. Dia pun berharap Presiden Joko Widodo berkenan untuk menghadiri KTT tersebut.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, mengapresiasi pencapaian grouf band Liar dan JAF. Tur dunia ini akan membawa narasi kebudayaan Indonesia kepada dunia. Ini misi yang harus diemban oleh Lair.
Menkop UKM pun berkesempatan melepas
World Tour Lair Music 1.000 Km Jalur Terrakota di Jatiwangi Art Factory, Selasa, 25 Januari 2022.
“Saya harap Jatiwangi Art Factory bisa mewarnai produk kekayaan Indonesia. Saya ucapkan selamat kepada group band Lair untuk membawa misi kebudayaan ke dunia,” kata Teten.
Teten menyampaikan, Terrakota dari Jatiwangi bisa dinarasikan bahwa seni Indonesia kaya dan dapat jadi bentuk kreatif yang belum tentu bisa dimiliki negara lain.
Menteri juga berpesan saat ini dunia tengah menyukai produk custom dan ini menjadi peluang besar bagi Indonesia. Terlebih berbagai produk UMKM dan kesenian serta kebudayaan di Indonesia berasal dari akar budaya yang menjadi sumber ekonomi kreatif.