-0.1 C
New York
02/12/2024
Aktual Jabodetabek Kesehatan Kesra

Tingkatkan Angka Cakupan Vaksinasi Covid-19, Giwo Rubianto: 87 Juta Anggota Kowani Siap Dikerahkan

JAKARTA (Pos Sore) — Masih banyak masyarakat yang enggan divaksinasi Covid-19. Banyak alasan yang membuat mereka tidak mau divaksin. Mulai dari komorbid, ragu-ragu, merasa tidak sakit, merasa tidak perlu, hingga termakan berita-berita hoaks seputar vaksinasi.

Padahal, dengan divaksin selain dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap Covid-19, juga dapat berfungsi meningkatkan kekebalan kelompok (herd immunity) guna memutus mata rantai penularan Covid-19.

Kongres Wanita Indonesia (Kowani) pun menerapkan strategi “door to door” dengan menyambangi rumah-rumah warga yang berada di Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Menyisir warga yang belum divaksinasi sambil mengedukasi pentingnya vaksinasi Covid-19.

Hasilnya pun membuahkan hasil. Pada Rabu (29/9/2021) pagi, warga Pegangsaan, Kecamatan Menteng, pun berdatangan ke RTPA Amir Hamzah, Kelurahan Pegangsaan, tempat digelarnya vaksinasi Covid-19. Ketua Umum Kowani Dr. Giwo Rubianto Wiyogo, S.Pd, M.Pd, pun mengaku lega.

“Mengajak sekelompok warga yang belum mengikuti vaksinasi ini memang tidak mudah. Karena sejatinya mereka sudah tahu akan manfaat vaksinasi Covid-19, tapi masih ragu-ragu dan termakan informasi yang salah mengenai vaksinasi Covid-19,” kata Giwo yang ditemui di sela kegiatan vaksinasi.

Ketua Umum Kowani Giwo Rubianto Wiyogo (kiri) saat berbincang dengan warga peserta vaksinasi Covid-19

Diakui Giwo, stigma bahwa vaksinasi Covid-19 itu berbahaya, tidak halal, vaksinasi tidak bermanfaat dan lainnya telah menghambat upaya pemerintah mencapai angka cakupan vaksinasi nasional. Kondisi inilah yang mendorong Kowani untuk terjun langsung ke tengah masyarakat, guna membantu pemerintah meningkatkan angka cakupan vaksinasi nasional.

“Kami dari Kowani menyisir warga yang belum vaksinasi door to door mengedukasi bahwa vaksinasi sangat penting untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok. Setelah kami edukasi, kami berikan pemahaman, akhirnya mereka dengan suka rela datang ke sini untuk ikut vaksinasi,” jelas Giwo.

Ia bersyukur, sentra-sentra vaksinasi yang digelar Kowani bekerjasama dengan berbagai pihak, selalu dipadati warga. Itu terjadi karena Kowani menerjunkan ibu-ibu anggota Kowani untuk mendatangi warga dari pintu ke pintu, mengajak masyarakat untuk mau ikut vaksinasi.

“Anggota Kowani yang berjumlah 87 juta jiwa siap untuk membantu pemerintah meningkatkan angka cakupan vaksinasi nasional,” tegas Giwo yang didampingi Ketua Kowani Ery Simanjuntak.

Ketua Kowani Susianah Affandy yang juga ketua panitia vaksinasi, membenarkan meski vaksinasi aman dan sehat, tidak semua orang mau ikut vaksinasi. Kowani mendapati ada beberapa warga yang menjadikan komorbid sebagai alasan tidak mengikuti vaksinasi.

Padahal komorbid yang terkendali tetap aman ikut vaksinasi. Edukasi dan pendekatan personal yang dilakukan anggota Kowani terhadap warga kelurahan Pegangsaan Jakarta Pusat, diakui Susianah cukup berhasil.

“Terbukti dari 30 orang yang tadinya bersedia ikut vaksinasi, pada hari H pelaksanaan yang datang mencapai 120 orang warga. Ini di luar prediksi kami, ternyata antusias warga ikut vaksinasi sangat tinggi dan tentu kami gembira,” tukasnya.


Salah warga peserta vaksinasi, Ny. Ningsih, mengaku jika pada awalnya ragu untuk ikut vaksinasi Covid-19. Tetapi setelah anggota Kowani mendatangi rumahnya dan menjelaskan manfaat dari vaksinasi, ibu dua anak itu akhirnya memutuskan ikut vaksinasi Covid-19. Dan, ternyata tidak sakit , tidak seperti yang dikhawatirkannya.

“Saya nggak ada komorbid, tetapi memang benar-benar ragu, apakah penting kita vaksinasi Covid-19. Saya memutuskan ikut vaksinasi setelah pada Minggu kemarin ada ibu-ibu dari Kowani yang menyambangi rumahnya. Saya pun dikasih pentingnya ikut vaksinasi Covid-19. Alhamdulillah, akhirnya saya berani vaksin,” lanjutnya.

Kegiatan vaksinasi massal yang digelar Kowani kerjasama dengan Pemkot Jakarta Pusat tersebut ditinjau langsung Walikota Jakpus Dhany Sukma, Camat Menteng dan Lurah Pegangsaan. Walikota datang ke lokasi pada pagi sekitar pukul 08:00 WIB dan sempat berdialog dengan warga.

Kegiatan vaksinasi Covid-19 ini cukup unik karena “dimeriahkan” dengan doorprize berupa kipas angin dan setrika, juga pembagian beras kepada warga sebagai bentuk apresiasi atas keikutsertaan warga untuk vaksinasi.

Selain di RPTA Amir Hamzah Jakarta Pusat, Kowani telah menggelar vaksinasi di berbagai kota dan propinsi. Puluhan ribu dosis vaksin telah diberikan kepada masyarakat luas dari berbagai kelompok dan profesi. (tety)

Leave a Comment