BANDUNG (Possore.com) — Menindaklajjuti kunjungan Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah ke Shanghai, China Desember tahun lalu, representasi perusahaan swata China di Indonesia, Dewi Feng Guanyu, mengunjungi Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Bandung atau BLK Bandung.
Kunjungan itu dimaksudkan untuk melihat langsung penyiapan tenaga kerja berkompetensi di BLK Bandung. khususnya penyiapan siswa Kejuruan Oromotif dan Manufaktur.
Ketika mengunjungi workshop otomotif, Dewi Feng berbincang langsung dengan siswa BLK dan menanyakan berbagai hal mulai dari kebiasaan sehari-hari hingga bentuk pembelajaran yang mereka terima.
Siswanto, siswa kejuruan Otomotif asal Lampung Barat menjelaskan, setiao hari mereka digembleng selama 10 jam pelajaran mulai dari teori hingga praktik.
“Sangat membahagiakan ikut pelatihan di BLK Bandung ini. dari tidak tau sama sekali sampai saat ini kami dapat membongkar, memperbaiki hingga memasang kembali mesin mobil dan aksesoris mobil,” tuturnya.
Menanggapi itu, Dewi Feng mengatakan kesanggupan para siswa ini mampu menjawab keinginan Menaker Ida Fauziyah yang berharap lulusan BLK di Indonesia mampu mengisi kesematan kerja di perusahaan-perusahaan China di tanah air, maupun di China.
Dalam dialog dengan pengelola BBPLK itu, Dewi Feng yang sudah tujuh tahun bermukim di Indonesia bahkan pernah mencicipi penddikan di UGM Yogyakarta ini berharap BLK di Indonesia bisa menjadikan dirinya sebagai jembatan untuk menerobos pasar kerja di China.
Sebagai representasi perusahaan swasta China di Indonesia, Dewi Feng mengatakan saat ini peluang kerja dari perusahaan China yang berinvestasi di Indonesia sangat besar, namun selalu terbentur pada sisi tenaga kerja.
“Perusahaan-perusahaan tidak tau harus merekrut tenaga kerja andal dan berkompetensi darimana. Untuk itu saya akan menjembatani persoalan itu melalui perusahaan saya yaitu Mutiara Indah Anugerah (MIA),” katanya.
Menyambut niat baik itu, Kelapa Bidang Program dan Evaluasi BBPLK Bandung, Johanes Wea berharap MIA dapat memberikan informasi kepada BLK Bandung, tentang kebutuhan dari perusahaan China yang membutuhkan tenaga kerja. “Kami akan menyesuaikan sesuai denhgan klasifikasi yang dibutuhkan pasar.”
Hal yang sama juga disamaikan Kasubbag Bilateral Kemnaker, Nurfahrizal. sembari menambahkan diharapkan kunjungan Department Manager MIA, Dewi Feng ke BLK Bandung ini selain sebagai wujud tindak lanjut kunjungan Menaker RI ke China juga memberikan angin segar bagi pencari kerja di tanah air dan pemanfaatan BLK sebagai ajang menimba ilmu bagi angkatan kerja. (hasyim)