JAKARTA (Pos Sore) — Yayasan Rumah Amalia bersama anak-anak binaan berkunjung ke perkampungan pemulung Jurang Mangu, Tangerang Selatan, Minggu (3/1). Perkampungan ini terletak sekitar 800 meter dari Jalan Ceger Raya.
Menyusuri perkampungan yang dibelah sungai kecil ini ibarat menyusuri kampung tak bertuan. Semak belukar masih menutup lahan yang masih terlihat kosong.
Setibanya di sana, sebanyak 50 anak di perkampungan tersebut sudah berkumpul, siap mengikuti acara ‘Berbagi Ceria’ yang diadakan Rumah Amalia. Riuh dan keceriaan dan kegembiraan terpancar dari raut wajah anak-anak yang masih lugu.
“Kegiatan berbagi kebahagiaan kepada anak pemulung ini bertujuan agar anak bisa senang walaupun dengan segala keterbatasannya,” kata pendiri Rumah Amalia, Muhamad Agus Syafii.
Anak-anak pun diajak membuat origami, menggambar, menari, dan membuat kalung gelang cantik dari manik-manik. Dengan antusias dan penuh semangat, anak-anak mengikuti kegiatan tersebut.
Nina, Icha, Zaitun dari Rumah Amalia senang bisa bermain bersama mereka. “kami senang bisa baksos di sini. Rencananya kami mau berbagi dan yang dibagikan di Rumah Amalia ke sini”.
Agus menambahkan, kegiatan di kampung pemulung ini resolusi langkah awal tahun 2016. Kegiatan ini juga betujuan mengedukasi masyarakat betapa pentingnya hak bermain anak. Karena dalam seminggu seharusnya ada satu hari untuk anak bermain
“Kita membawa hal baru bagi anak di Yayasan Rumah Amalia bahwa saudaranya banyak. Berhenti mengutuk keadaan mari berbagi kebahagiaan. Kita ajak bermain belajar bersama,” kata Agus. (tety)
