JAKARTA (Pos Sore) — Menghadapi tahun politik 2014 yang juga banyak bencana alam ini, manajemen Rider Group tetap optimistis dalam memasarkan produk pakaian dalamnya. Saat ini perusahaan memproduksi sekitar 3 juta lusin pakaian dalam per tahun berupa celana dalam pria, dan baju atasan. Karenanya, ditargetkan terjadi peningkatan penjualan sampai 30% dari tahun sebelumnya.
“Kami optimistis pasar pakaian dalam di Indonesia masih bagus, walau tahun ini banyak agenda yang diadakan pemerintah seperti pemilu 2014, dan juga banyak bencana alam. Banjir yang melanda Ibukota Jakarta awal tahun ini, ikut berdampak terhadap pendistribusian produknya kepada penjual. “Akses ke pabrik kami di Cengkareng banjir. Jadi barang tidak bisa keluar, dan menumpuk di gudang. Akibatnya di sejumlah toko produk kami kosong beberapa saat. Kini sudah aman lagi,” Hanan Supangat, Direktur Utama Rider Group, di Jakarta, kemarin malam.
Meski harga dolar naik, tapi manajemennya belum menaikkan harga jual pakaian dalam dengan bahan baku 100% katun itu. “Masih bisa diatasi,” katanya. Produk Rider selain memenuhi pasar dalam negeri, juga diekspor ke beberapa negara seperti ke Amerika Serikat, Eropa, dan Asia. “Ekspornya baru sekitar 20%. Kami ingin bermain di pasar lokal dulu,” lanjutnya.
Agar konsumen tetap loyal, selain tetap menjaga mutu, pihaknya, membuat berbagai gebrakan baik itu berupa CSR dan kegiatan sosial perusahaan, atau hal-hal lain. Salah satunya dengan mengadakan Program Draw & Win Rider, berhadiah total RP600 juta. Hadiahnya berupa motor, sepeda, HP, dan lainnya, dengan hadiah utama satu unit mobil seharga Rp300 juta.
“Ternyata animo masyarakat cukup tinggi. Dalam program ini terkumpul sedikitnya 50.000 amplop yang dikirim peserta dari tujuh wilayah, yaitu Indonesia Timur, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Jakarta, dan Palembang. Pemenangnya akan kami umumkan secara resmi awal Maret besok,” ujar Hanan. (tety)